Senin, 27 Mei 2019

Lima Jurus Sekretariat

Tidak sedikit karyawan beranggapan bahwa bekerja di sekretariat itu tidak strategis karena tidak bersentuhan langsung dengan substansi visi dan misi organisasi. Namun apakah mungkin substansi keberadaan organisasi akan  tercapai tanpa topangan sekretariat? Kita akan lihat jurus apa saja yang membuat seseorang yang bekerja di sekretariat memegang peran strategis.

Sekretariat Nadi Organisasi

Organisasi apapun pada dasarnya hanya terkonsentrasi pada 4 lokus saja; pimpinan, sekretariat, dan substansi program Setiap lokus memiliki karakteristik tertentu yang menandakan jurus-jurus khusus untuk menanganinya. Sebelum ke jurus itu, catatan ini coba meyakinkan lagi tentang sekretariat sebagai nadi organisasi.

Rabu, 08 Mei 2019

Ihsan dan Ikhlas

Dalam agama Islam, terdapat trikonsep yang menjadi fondasi keislaman seseorang, yaitu: Islam, Iman, dan Ihsan. Tata cara teknis menyatakan keberimanan seseorang adalah dengan meyakini akan 6 rukun iman. Sedangkan keber-Islam-an harus dibuktikan dengan melaksanakan 5 rukun Islam. Tetapi untuk menjalankan perintah Ihsan, hanya satu kriterianya; ikhlas.

Selasa, 07 Mei 2019

Islam dan Salam

Islam sebagai sebuah institusi agama membawa misi dasar keselamatan, sehingga pribadi yang memeluk Islam atau disebut muslim semestinya penebar kedamaian. Tujuannya kedamaian dan caranya pun penuh damai

Senin, 06 Mei 2019

Iman dan Amanat

Sesuatu yang dipercayai dengan sepenuh keyakinan disebut dengan Iman, sehingga seseorang yang mempercayai sesuatu disebut mukmin. Lalu bagaimana kepercayaan atau amanat yang diberikan kepada seseorang? 

Kamis, 25 April 2019

Sulitnya Bicara Ringkas

Kemampuan berbicara di depan umum atau public speaking sudah menjadi kebutuhan penting para profesional dewasa ini. Tulisan ini bukan tentang tips dan trick menjadi public speaker yang handal, bukan. Justru tulisan ini hendak menyindir kita yang terbiasa berbicara panjang lebar. Bicara ringkas seolah menjadi barang mahal yang sulit dibeli.

Senin, 22 April 2019

Hentikan Mengumbar Aib!

Mohon maaf jika judul yang kami pilih langsung dengan kalimat seru dilengkapi tanda seru. Hal ini lebih ke betapa mewabahnya perilaku mengumbar aib dan saking jelas dan lugasnya alasan yang memerintahkan kita untuk menghentikan itu. Mengumbar lebih dari sekedar membuka, tapi diperparah dengan memamerkannya seolah tanpa sesal. Aib bukanlah sekedar kesalahan, tetapi ia adalah kesalahan yang pelakunya malu karena kesalahan itu atau seharusnya malu. So, hentikan mengumbar aib!

Gaya Melampaui Fakta

Perlu dinyatakan terlebih dahulu bahwa catatan ini bukan tentang dogma agama tentang takdir yang sepenuhnya hak Tuhan Yang Maha Kuasa. Ini a...